Bandungan.info - Dibalik kemolekan Pemandu Karaoke Bandungan

http://bandungan.info
Gambar. Ilustrasi dari google images
Melepas lelah, menghilangkan penat selalama hampir sepekan bergelut dengan tugas tugas yang menjenuhkan. Singgah sebentar di sebuah karaoke di bilangan tempat wisata Bandungan sore menjelang malam dan kebetulan cuaca juga cerah setelah hujan reda siang tadi. Banyak sekali pilihan tempat karaoke untuk bersantai bernyanyi melepaskan kepenatan dengan variasi dan desain tempat yang cukup bagus dan tempat parkir juga nyaman ada Pesona Karaoke yang menyediakan tiga tempat Pesona 1, Pesona 2 dan Pesona 3 tempatnya agak berjauhan, Juga Java Karaoke yang meliputi Java Music, Java In, dan Java Ex ada juga Monalisa Karaoke semua tempatnya terkesan mewah dan nampaknya group pemilik karaoke itu adalah pengusaha hiburan yang sudah profesional karena di kota lain juga ada nama tempat karaoke semacam itu. Ada juga pemilik karaoke lokal yang tidak kalah bagusnya dengan tempat karaoke yang besar-besar tadi terlihat di tepi jalan arah Semarang yaitu Paradise, Hallowen, Citra Manunggal, Diamon, Roxy kelihatan juga Zahira, Number One dan Van Java. Setelah puas jalan jalan sambil mencari makanan khas Bandungan, sempat singgah untuk bernyanyi ria sejenak di salah satu tempat yang agak sepi karna sudah hampir malam. Sampai di dalam room sempat sibuk memilih lagu melalui operator dalam dengan computer ditawarkan minuman dan pemandu karaoke yang sering disebut PK oleh seorang penjaga, bolehlah dicarikan pemandu biar lebih seru dua orang saja karena cuma bertiga. Tak lama kemudian datang dua orang pemandu karaoke mengucapkan salam dengan berjabat tangan kemudian dia memilih lagu dan bernyanyi lumayan wajahnya lumayan cantik suaranya juga tidak begitu jelek tetapi cara kerjanya kurang begitu profesional karena hanya terkesan ikut menyanyi saja bukanya memandu dan menemani di dalam mereka selalu asyik bermain HP-nya untuk membalas SMS, BBM dan Facebook lewat HP-nya bahkan sambil bernyanyi masih sempat melihat pesan masuk di HP-nya duh gimana ini seharusnya mereka mencarikan lagu menuntun ketika tidak pas nada-nadanya mempersilahkan utuk minum dan mencicipi makanan ringan dan yang parah lagi di duduk menjauh dan diam tidak pernah berkata apapun kalau ditanya . Lagu demi lagu telah dinyanyikan tapi keasyikan pun belum terasa, sambil sesekali mengankat gelas minuman penghangat badan mereka memesan rokok dan sebotol minuman penyegar juga premen bahkan makanan ringan yah semacam belanja kecil kecilan gitu lah. Ternyata mencari hiburan itu tidak selamanya mendapatkan kesenangan, peristiwa tadi mungkin kurang adanya pembinaan jadi tidak membuat nyaman pengunjung sehingga mau melepas kepenatan malah jadi pulang dengan ganjalan yang tidak mengenakkan dihati yang membuat tidak terbersit lagi keinginan untuk melepas lelah di tempat itu kembali .
Share on Google Plus

About Unknown

This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.
    Blogger Comment
    Facebook Comment